Salah satu fungsi dari pfsense adalah sebagai router/firewall, pada tulisan kali ini pfsense akan digunakan sebagai router penghubung internet dengan jaringan local, untuk konfigurasi lanjutan seperti feature
Internet Cafes
Wireless Hotspot (Captive Portal)
VPN Router
Firewall
DHCP / DNS Server
Wireless Access Point
Transparent Squid Proxy Server
Multi Wan Router or Load Balancer
DNS Blacklist
Port Forwarding / NAT (Network Address Translation)
akan di bahas di tulisan berikutnya ๐ adapun topologi yang saya gunakan kali ini adalah sbb:
pada saat pertama kali install, pfsense akan memberikan ip 192.168.1.1 untuk LAN nya. rubah di Interface->LAN pada bagian IPv4 Configuration type pilih static ipv4 dan rubah ip dan subnetnya, pada bagian static IPv4 Configuration
WAN
pilih interface WAN dan sesuaikan dengan kondisi internet yang anda gunakan, sebagai contoh, saya menggunakan static ip dari provider, dengan langsung menambahkan di WAN Interface, pastikan subnet mask yang di isikan sesuai dengan yang di berikan provider internet, karena WAN interface ini sebagai penghubung langsung ke internet maka isi juga IPv4 Upstream Gateway nya dengan klik add a new one. dan save
cek status koneksi Status->gateways
Pilih System – General Setup dan Isikan DNS Server yang akan digunakan, sebagai contoh saya menggunakan DNS Nawala
Test ping pfsense ke internet di menu Diagnostics ->ping atau melalui putty (ssh)
Pada komputer client isi gateway ke ip router pfsense dalam hal ini adalah 192.168.106.3 dan kita sudah bisa browsing.
untuk melihat realtime status bandwidth buka Status->Traffic Graph